Kamis, 23 Desember 2010

OUR LAST LECTURE …. ^^

Jum’at, 17 Desember 2009 adalah hari terakhir kegiatan KBM di semester ganjil ini. Menjadi spesial bagi kami mahasiswa Diploma IV Kesehatan Kerja FK UNS angkatan 2007 karena selain menjadi yang terahir di semester ini juga terahir dalam perjalanan 4 tahun pendidikan kami. Yupz, sistem paket yang digunakan di prodi kami sehingga semua mata kuliah yang harus kami tempuh sudah di paketkan dalam 7 semester dan di semester 8 nanti kami fokus pada kegiatan magang dan skripsi.

Lanjut pada cerita kuliah terahir kami jumat lalu. Jadwalnya adalah mata kuliah Kesehatan Kerja Industri Kimia yang diampu oleh Ibu Lusi Ismayenti, ST, MKes.

***

Dijadwalkan pukul 08.00 WIB kami memulai kuliah. Namun, hingga jam 8 lebih kelas tak kunjung dimulai karena semua kelas yang ada di kampus kami (kampus tirtomoyo tercinta … ^^V) sudah digunakan oleh angkatan2 lain baik dari D IV Kesehatan Kerja maupun D III Hiperkes dan KK.

Ahirnya kami menggunakan aula pada kesempatan ini dan uniknya kami tak menggunakan kursi untuk duduk tapi kami sepakat kuliah dalam keadaan lesehan di lantai dengan beralaskan Koran. Awalnya saia merasa “haduuu, apa2an ini kuliah di lantai” (dan saia rasa tak hanya saia yang berpikiran seperti itu. hahaha). Namun, two thumbs up buat dosen kami itu, yang ternyata tak jadi memberikan materi kuliah tetapi malah memberikan materi softskill buat kami dalam bentuk permainan. Tugas yang harusnya di bahas pun terlupakan begitu saja.

***

Kami duduk ber-shaf2 kek mo sholat itu (dan saia duduk paling depan ,,, hehehe). Di mulai dengan permainan (yang saia namai sendiri) bulan bintang. Kami diharuskan menyebut nama teman kami di sebelah kanan/kiri. Bulan untuk kanan dan bintang untuk kiri. Nantinya bu Lusi akan memberi perintah seperti “yang berjaket, bulan” artinya mahasiswa yang menggunakan jaket harus menyebutkan nama teman yang ada di sebelah kanannya.

Yang salah di haruskan maju ke depan dan pada kesempatan permainan ini ada beberapa teman kami yang di suruh maju, yaitu Febri, Ismi, Novia. teman2 yang lain di bolehkan memberi hukuman kepada mereka yang salah. Hahaha, ada yang nyuruh joget, nyanyi, maupun berpuisi.

Namun, di tolak oleh febri yang mengatakan “itu gag bermutu bu, gag mendidik”. Hahaha, febri kemudian di tantang oleh bu lusi untuk menyebutkan contoh hukuman yang bermutu dan mendidik itu seperti apa. Dan dia nyeplos aja bilang “berhitung bu !!!

Kami sepakat untuk memberikan hukuman berhitung kepada mereka. Namun, jangan salah … bukan soal berhitung yang bener2 berhitung. Teman2 yang lain memberikan soal berhitung yang nyleneh2. Misalnya pertanyaan dari Aro Banjar: "saia punya uang Rp. 3000,- . saia pakai untuk beli tahu Rp. 1750,- berapakah kembaliannya?". Yang mendapat hukuman langsung aja nyeplos “Rp.1250,-”. dan itu adalah jawaban salah karna yang benar versi Aro adalah “ya Rp. 250,- mosok kita mau bayar pake 3000 sich, ya pake 2000 aja kan bisa”. Dan 1 kelas pun tertawa. Hahahaha,,,, pertanyaan lain kemudian muncul dari teman2 lainnya. Hingga menyisakan 1 mahasiswa yang tak bisa menjawab benar yaitu FEBRII !!!

Sebagai hukumannya febri mandapat tantangan spesial dari bu lusi yaitu menyampaikan ke depan kelas tentang kesannya kuliah di D IV KK selama ini, baik tentang prodinya, sistemnya, kuliahnya maupun teman2nya…. suasana penuh tawa karna penyampaian gadis asal Riau itu ckup lucu, tetapi buat saia terselip rasa haru dalam hati, karna ketika kita mulai membicarakan tentang kesan atas apa yang sudah terjalani, itulah saat perpisahaan semakin dekat =(.

***

Selanjutnya, beralih ke permainan kedua. Kami di haruskan membuat 1 lingkaran besar nan rapat. Hampir sama sebenarnya karna kami juga memainkan permainan bulan dan bintang. Dan di lanjutkan dengan permainan (hmmm, saia bingung menamai permainan ini apa … hehehe) pada intinya ketika bu lusi mengatakan “masuk hutan = berkumpul dua2, ada polisi = berkumpul tiga2, kebakaran = berkumpul empat2”.

Permainan dimulai,,,suasana jadi riuh, penuh teriakan dan rebutan untuk mendapatkan jumlah yang diinginkan oleh bu Lusi. Hingga yang tak mendapatkan jumlah sesuai instruksi dari bu Lusi adalah mereka yang harus mendapatkan hukuman. (hahaha, untung saia selamat teruuuussssss,,,,^senyum kemenangan^)

Beberapa mahasiswa yang salah, yaitu Febri (again, hahaha), Mbak Parni, Sarwo Edi, Lilis. Pilihan hukuman di kembalikan kepada kami lagi. Dan ada ada saja usul dari teman2, seperti : “joget bu!!!”, “nyanyi bu!!!”, “keong racunn, hahaha!!!” , hingga “tori-tori buu”. Bu Lusi sempat bingung apa itu tori2 .. hahaha, ternyata maksud dari tori2 adalah menari layaknya iklan torry chesse crackers yang unik itu. Dan tentunya mereka menolak. Hahahaha ...

Ahirnya karna terlalu lama, bu Lusi yang memilihkan hukuman untuk mereka yaitu menyanyikan lagu Garuda di Dadaku (alasannya karena malam sebelumnya yaitu kamis malam, 16 desember 2010, Indonesia menang 1-0 atas Filipina di piala AFF). Dan mereka meng-iya-kan. Lanjutnya tak hanya yang mendapat hukuman yang menyanyi tapi seluruh kelas jadi nyanyi bersama. (menyenangkan sekaliii,,,, saia merasa bahagia sekali waktu itu,,, hehehe)

***

Okee, lanjut bagian terahir di acara ini. Bukan permainan lagi tapi lebih ke nasihat. Yang isinya kurang lebih mengingatkan bahwa ini adalah kuliah terahir untuk kami, terahir dalam kebersamaan seperti ini. Karna nantinya di semester depan kalian akan sendiri, disibukkan oleh urusan masing-masing. Tentang magang, tentang skripsi. Semua akan berbeda dan mungkin akan lebih sulit. Segala perjuangan kami selama 7 semester ini, akan banyaknya tugas, akan pusingnya ujian, akan membengkaknya biaya untuk menyelesaikan tugas adalah proses yang memang harus dijalani. Nantinya kita akan menyadari bahwa hidup tak selamanya santai dan juga tak selamanya sibuk. Semua akan bergantian satu sama lain.

Nanti, ketika saat magang, saat menyelesaikan skripsi. Mungkin kita akan menghadapi saat-saat dimana keadaan tak sesuai dengan apa yang kita harapkan. Ketika kita maunya cepat dan berjalan lancar tetapi ternyata jalan kedepan mengharuskan kita berjalan pelan. Ketika “Realitas tak sama dengan Idealitas kita” …..

Maka, pejamkan mata dan ingatlah satu moment/satu kejadian yang paling membahagiakan dalam hidup. Ingat dan rasakan kejadian itu ada di depan mata … benar2 rasakan setiap detail dari kejadian itu, rasakan kejadian itu sedang di rasakan saat ini. Dan taruhkan itu ke bagian tubuh kita dimana ketika kita memegang bagian itu, memori akan kebahagiaan itu akan muncul kembali. Sehingga ketika saat2 sulit datang maka kita akan berkata “tak apa2, saia bisa menjalaninya, saia bahagia

Yupz, kami benar2 menutup mata dan kami larut dalam setiap kata yang bu Lusi ucapkan. Hingga tak terasa teman2 di belakang saia ada beberapa yang menangis. Yahhh, ternyata membayangkan kebahagiaan juga bisa menimbulkan rasa haru…

^I really love this moment^

***

Kemudian 2 orang dari teman kita di suruh berbagi akan kejadian kebahagiaan yang dibayangkan. Ada Windi yang menceritakan bahagia adalah saat berkumpul dengan teman2 dan usil menjahili teman hingga ketika berhasil menjahili akan tertawa terbahak2. Dan Mursid yang menceritakan bahagia adalah ketika Ibunya dinyatakan sembuh dari penyakit Jantung Koroner dan juga akan rencananya menunaikan ibadah haji bersama ibunya 5 taun ke depan.

***

Hummm,,, itu adalah sedikit cerita di kuliah terahir kami. Kemudian, acara dilanjutkan dengan kembali ke mata kuliah, sedikit membahas tentang MSDS (Material Safety Data Sheet) dan negosiasi ujian semester (hahaha,,apa2an ini, ujian kok di nego).

Lanjutnya,,,,bubar jalan dan pulangg …. !!!!
Itu cerita kami di kuliah terahir kami. Saia merasa bahagia akan moment ini. Meski jalan ke depan (mungkin) akan lebih sulit tapi saat ini saia bahagia telah menjalani hari2 saia bersama mereka. Di sini saia menemukan teman2 baru, meski tak dipungkiri alur pertemanan kami tak selalu lurus. Pernah konflik juga yang melibatkan hampir satu kelas. Tapii semua itu sudah berlalu, saatnya menikmati indahnya saat2 terahir ini.

***

Backsoundnya #Bersenang2lah karna hari ini yang di rindukan di hari nanti …. Sebuah kisah klasih untuk masa depan,,,,#

=Bahagia sekali telah menjadi bagian dari episode kehidupan kaliyan, teman=

Jumat, 10 Desember 2010

Ayah ku itu seorang penjahit

^kmaren sore iseng2 buka tulisan2 lama di laptop. Ada folder khusus yang aku sediain untuk tempat tulisan2 yang aku ketik dan ak rencanain untuk ak posting ke blog ini, mungkin lebih tepatnya tempat tulisan2 isengku. Dan ini adalah tulisanku yang dulu belum sempat ku post ke blog ini, tulisan ketika liburan semester kemaren, ketika waktu aku habiskan dirumah menyaksikan kesibukan ayah ku …. LET’S READ ….!!!^



Ayahku,,

Emmm … aku lebih nyaman memanggilnya bapak.
Bapakku itu bukan manusia yang sempurna , beliau hanya manusia biasa yang terlihat luar biasa di mataku.

Bapakku itu seorang penjahit, penjahit rumahan. meski beliau lebih suka dipanggil buruh jahit. Alasannya karna beliau hanya orang yang disuruh-suruh orang …

Bapak tidak memiliki title akademis di belakang namanya, karna beliau hanya lulusan kejar paket A.

Bapak tidak memiliki seragam dinas ataupun jam kerja tetap. Baju kerjanya hanya kaos lusuh atau kadang hem pendek yang juga berbahan kaos dengan celana panjangnya. Jam kerjanya setiap saat beliau mau tergantung keadaan. Kadang pagi sekali sudah mulai berkutat dengan kain tapi kadang beliau mulai agak siangan,

Bapak seorang penjahit yang pastinya akan selalu bermain2 dengan kain dan benang penuh warna. Namun lucunya beliau ^buta warna^. Beliau sulit membedakan warna hijau, merah, biru tua, dll … untuk itulah beliau selalu memanggil anaknya untuk bertanya tentang warna yang dibutuhkan.

Kalau sedang masa2 seperti sekarang, masa ajaran baru. Seluruh rumah penuh dengan kain seragam sekolah dari SMP maupun SMA. Saat seperti ini biasanya beliau akan jarang tersenyum.
Wajarlah dengan tekanan harus selesai semua dalam waktu bersamaan. Pagi-pagi beliau uda berkutat dengan mesin jahit, kain dan benang. Sarapan pukul 11 atau 12 siang sudah biasa bagi beliau. Seharian full akan duduk didepan mesin bahkan akan lanjut sampai malam hari. Biasanya malam hari beliau khususkan untuk bagian memotong-motong kain menjadi pola2. Ketika dimalam hari bapak-bapak lain sedang bercengkrama dengan keluarganya masing2, bapak masih sibuk bercengkrama dengan pekerjaannya. Suara mesin jahit masih terdengar …

Mungkin bapak lelah, tapi beliau tidak boleh berhenti karna itulah tanggungannya. Aku lihat kondisi kesehatannya mulai turun , beliau mengeluh sedikit flu tapi beliau tak bisa berbuat apa-apa kecuali harus tetep menyelesaikannya.


Bapak,

Bapak dengan pekerjaannya itu, dengan semangadnya itu, dengan kerja kerasnya itu, membuat aku melihatnya sebagai bapak yang luar biasa.

Karna dengan pekerjaan itu, bapak bisa memberikan kehidupan yang layak dan cukup untuk kami dan yang pasti dengan pekerjaannya itu bapak telah mampu menambahkan title di depan namanya. Lebih indah (menurutku) dari pada sekedar title akademis.

Fighting bapak!!!! Semangadhhh!!!!

Teruntuk bapak ku tercinta,


^H. Syamsiadi ^


(Kamis, 16 July 2010 jam 23.00 WIB)

Rabu, 08 Desember 2010

pengen nge_BLOG

tiba2 pengen nge_BLOG,

padal gag tau apa yang mo di tulis,

ok, about my self saja ... tentang diri saia hari ini ......

saia sedang belajar untuk menikmati hidup,

mencoba berpikir positif atas hal yang terjadi tak sesuai dengan apa yang saia harapkan,





saat ini .......

saia sedang mengharapkan sesuatu,

tapi karena menyangkut diri orang lain, sepertinya harapan itu tak sesuai dengan yang saia harapkan,

namun, kata2 yang keluar dari sahabat saia menenangkan saia,

"kamu harus berani cha untuk melanjutkan, namun tetap sadar dan memagari diri sendiri. nikmati apa yang ingin kamu lakukan, senyamannya kamu. harus berani mengambil resiko. Kalau memang ada saatnya nanti ternyata kenyataan membuatmu jatuh, Yakinlah,,,kamu bisa, bisa, bisa, bisa untuk bangkit ..."

yupz,,, itu kata sahabat saia ...

kata2 saia :

"cHuL, bebaskan dirimu dari harapan yang mengikatmu (nikmati harapan itu sewajarnya) ... bebaskan pikiranmu dari yang membebanimu (pikirkan sewajarnya saja) ... nikmati setiap kejadian, nikmati setiap cerita yang memang harus kau jalani dalam hidupmu ... berterima kasihlah untuk mereka yang telah hadir, sempat hadir dan akan hadir. Senyamannya kamu cHul,,,, jika memang nantinya ada sedikit cerita tentang kesedihan maka jaLanilah seperti kau menjalani kebahagiaanmuu. kamu bisa bangkitt dari rasa sedih ituu!!! jadi hargai mereka yang hadir dalam hidupmuu"



^ini adaLah tentang dia^

Sabtu, 20 November 2010

Cerita kami . Senin Pahing, 15 November 2010 . Penyuluhan UKK di Desa Nglebak, Tawangmangu, Karanganyar . [Part 2]

Lanjutan dari part 1

Setting nya masih di Balai Desa Nglebak Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar.

***

Mendekati jam 14.30 WIB, pembimbing kami dari pihak Puskesmas Tawangmangu Ibu Fitriana, SKM telah hadi.Tteman-teman sibuk menyiapkan peralatan yang harus digunakan. Laptop, LCD, Layar, Pengeras suara ….. berez juga pada akhirnya. Selanjutnya menata barang-barang kami, mengatur tempat doorprize, menata leaflet, absensi, fendel dsb.

Apa kabar saia???

Hmmm, semakin nervous … dada saia terasa sesak (it’s real, not ALAY), tangan saia dingin. Apalagi saat waktu sudah menunjukkan pukul 15.00 WIB dan beberapa ibu-ibu dari kelompok industry rumah tangga mulai berdatangan masuk ke ruangan.

***

Acara dimulai, di buka oleh tim penggerak PKK. Beliau sebagai MC. Di mulai dengan salam dan bla…bla…bla…. Sambutan dari perangkat desa Nglebak terasa begitu singkat ketika kemudian acara di serahkan kepada kami mahasiswa UNS selaku pemberi materi penyuluhan. Dan tentu saja diserahkan kepada saia “MBAK MIRZA” ....




(waktu acara pembukaan)




(Sambutan Sekretaris Desa Nglebak)


***

Bismillahirohmanirohim, Microphone saia ambil, dan saia mulai berbicara,





Pertama saia isi dengan sapaan terhadap perangkat desa, ketua tim penggerak PKK, dosen pembimbing, pembimbing dari puskesmas dan ibu-ibu dari industry rumah tangga serta bapak-bapak dari kelompok tani yang telah hadir. Alhamdulilah setelah bicara segalanya menjadi lebih mudah, dada saia terasa lebih stabil dan tenang, tangan saia kembali ke temperature normal, hanya saja saia bermasalah dengan kaki yang sedikit gemetaran. Saia mencoba untuk tetap rileks dan menikmati panggung saia.

Namun, o …. O …. O …. Ternyata ada kesalahan dari pihak MC yang melewatkan sambutan dari dosen pembimbing saia. Hehehehe, berhubung sudah terlanjur memberikan sapaan yang terhormat dan menyampaikan maksud dan tujuan maka acara sambutan dosen dilakukan setelah pengisian kuesioner “pretest” oleh pihak audience dari kami mahasiswa.

Ini beberapa pic nya ibu-ibu dan bapak-bapak waktu mengisi kuesioner kami, Let’s see it !!!







***

Setelah pengisian kuesioner selesai. Acara dilanjutkan dengan pemberian sambutan dari dosen pembimbing kami Bp. Sumardiyono, SKM, MKes





***

Tha …. Ra ….. it’s time for me …. Untuk penyampaikan materi penyuluhan mengenai “Penggunaan Alat pelindung Diri terhadap Keselamatan dan Kesehatan Kerja Industri Rumah Tangga dan Pertanian” . Skali lagi saia ucapkan Alhamdulilah karna jauh lebih tenang. Dan dalam waktu 20 menit saia mencoba menyampaikan materi se-luwes mungkin, se-komunikatif mungkin. Saia mencoba untuk tetap menjaga kontak mata dengan audience dan adanya teman saia yang menjadi peraga dalam penggunaan APD yang benar cukup membuat suasana menjadi terasa ramah. (saat ini lah, waktu di mana saia sangat beruntung pernah di ajari cara berbicara yang baik oleh dosen makul KOMUNIKASI PENDIDIKAN DAN PENYULUHAN oleh Bp. Joko Prasetyo pada semester V kmaren. Terima Kasih banyak bapak … )

***

Materi selesai, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan sharing dari audience. Awalnya tidak ada pertanyaan hingga harus di “rayu” dulu oleh bapak sekretaris desa. Namun, ketika ada 1 yang mulai bertanya dan di hadiahi doorprize oleh kami, segera saja pertanyaan2 dan cerita2 lain dari audience mulai keluar. (ahayyyy, doorprize emang alat pemancing yang baik. Tak saia pungkiri juga kadang saia ikut beberapa seminar ingin doorprize nya … yupz, meski hingga saat ini saia belum pernah dapat doorprize dari ikut seminar2 tersebut. Poor of me !!!)



(Mbok’e {Muslikhah} sedang njawab pertanyaan dari ibu2, lanjutkan mbok!!!)



(MauL-ina memberikan doorprize kepada ibu yang bertanya)


***

Setelah sesi tanya jawab dan sharing bersama selesai. Dilanjutkan dengan acara penyerahan fendel dari UNS ke Desa Nglebak (oleh Bp. Sumardiyono ke Sekretaris Desa)




Penutupan, kata-kata pamit oleh Bp. Sumardiyono dan di jawab oleh perangkat desa maupun Ketua Tim Penggerak PKK Desa Nglebak. Intinya acara ini saling menguntungkan kedua pihak.

Satu hal yang membuat saia terharu, adalah ketika Ketua Tim Penggerak PKK mengatakan “Kami harap acara seperti ini tidak hanya satu kali ini saja, kami harap kalian kembali lagi”.

Huaaa…saat itulah kami merasa sangat di terima dengan penuh keramahan oleh masyarakat Desa Nglebak. Terima kasih … Terima kasih sekalii ….. =)

Selanjutnya kami di ijinkan untuk berpamitan pulang ke solo setelah beres2 barang2 kami. Namun, tak lengkap rasanya kalau belum berphoto ria …. Dan inilah hasilnya …




(dari kiri ke kanan : Luvi, Pipit, Ifah, Bp. Sumardiyono, Bp sekretaris desa, Ibu Fitriana, Muslikhah, Maulina, Mirza ... dan Edi yang memfoto, hehehe )




(bersama-sama dengan dosen dan ibu pembimbing)




(narsis di depan balai desa,,,)




(narsis 1 kelompok di depan balai desa ... upz, ne bapak dosen yang moto-in ... ahayyyy ...)

Cerita kami . Senin Pahing, 15 November 2010 . Penyuluhan UKK di Desa Nglebak, Tawangmangu, Karanganyar . [Part 1]

Lanjutan dari perjuangan kami Kelompok 4 PKL UKK Tawangmangu Karanganyar.





Setelah acara survey dan hujan-hujanan, hari-hari kami selanjutnya disibukkan dengan pemilihan tema, pembuatan proposal kegiatan penyuluhan, pembuatan materi penyuluhan, bimbingan ke dosen, membuat kuesioner, peminjaman alat pelindung diri ke pihak laboratorium kampuz, pembuatan leaflet, pemesanan fendel, pembagian tugas di acara, sampai belanja dan pembungkusan doorprize. Kami memiliki waktu 10 hari untuk mempersiapkan itu semua.

***

Hingga hari yang ditunggu-tunggu itu tiba. Senin pahing, 15 November 2010.

***

Di mulai dengan adanya jarkom bahwa kami harus berkumpul di kampus pukul 08.00 WIB. Meski sebenarnya kegiatan akan dilakukan pada pukul 15.00 WIB.
Sedikit saia ceritakan hari minggu penuh kedilemaan untuk saia yang ditunjuk sebagai penyampai materi untuk kegiatan tersebut.

Di kost saia mempersiapkannya dengan mencoba berlatih dengan bahasa jawa kromo alus. Yupz, rencana kami mencoba menyampaikannya dengan bahasa jawa agar lebih menggena untuk audience. Tapi walaupun saia orang jawa asli, saia memang tidak terbiasa menggunakan bahasa jawa kromo alus dalam kehidupan sehari-hari. Saia lebih terbiasa menggunakan bahasa jawa “ngoko”.

Dan itu jelas tidak mungkin digunakan untuk acara seperti kegiatan kami ini, dimana audience nya adalah orang-orang yang lebih tua dari kami. Saia mencoba berlatih. Namun, pada akhirnya saia menyerah karna saia tidak fasih menggunakan bahasa jawa alus.

Saia kemudian menghubungi teman saia, Ifah. Dengan tujuan tentunya untuk menggantikan saia sebagai penyampai materi. Namun, Ifah menolak. Kemudian saia beralih ke pipit dan dia menyetujuinya.
Alhamdulilahhhhh!!!! Saia terlepas dari tugas satu ini …. =)

***

Minggu malam, saia menyelesaikan tugas saia untuk memfotocopi kuesioner dan leaflet. Setelah di fotocopi saia melipat tiap leaflet menjadi 3 bagian di bantu dengan sahabat saia addin. Khamsahamnida chinguu … !!!




***

Pagi skitar jam 08.30 WIB saia baru nyampe kampuz, di sana (tepatnya di kantin pak. WP) sudah ada Edi, Muslikhah dan Luvi. Saia segera bergabung dan sejenak kemudian Maulina, Pipit dan Ifa. Rencana kami setelah ini akan ke kost Ifa dan Pipit (yang memang 1 kost) untuk mempersiapkan segala sesuatu nya serta untuk gladi bersih pipit menyampaikan materi.

Temand2 segera ke sana, sedangkan Edi dan saia harus menemui dosen pembimbing kami (Bp. Sumardiyono, SKM, MKes.)dulu untuk mem-fix-kan jam kami berangkat. Segera menuju kantor beliau. Namun, beliau sedang rapat dengan Kaprodi sehingga mau tidak mau harus menunggunya.

Menunggu di depan kantor sambil bercandaan sama addin dan teman-teman lainnya. Setelah dosen pembimbing kami selesai rapat, saia dan Edi segera menemuinya dan akhirnya di hasilkan keputusan kami berangkat jam 11.00 WIB sedangkan beliau sekitar jam 12.00 WIB. Dengan rencana awal akan main dulu ke Grojogan Sewu Tawangmangu.

***

Sehabis menemui pembimbing, saia dan Edi segera bertolak ke kost Ifa. Di sana teman-teman sudah kumpul semua. Dan sambil mempersiapkan dan menge-chek segala sesuatu nya, Pipit di haruskan gladi bersih dalam menyampaikan materi. Namun, karena beberapa hal yaitu kurang lancarnya kami semua dalam berbahasa jawa alus maka akhirnya diputuskan menyampaikan materi dalam Bahasa Indonesia saja. Dan karena itu tugas menyampaikan materi kembali di alihkan ke saia. OH NOOOO ….. !!!! God help me, please ,,, !!!

Saia terima tugas itu dan saia mempersiapkannya bersama di ajari teman-teman saia. Dan di haruskan memperagakannya dihadapan teman-teman satu kelompok. ^Terima Kasih teman telah membantu saia !!! big hugs 4 all, hehehe^

***

Segalanya telah disiapkan dan waktu sudah menunjukkan pukul 11.00 WIB waktu itu. Berangkat bersama-sama dari kampus menuju Tawangmangu. Kali ini saia nebeng Ifa. ^^V

***

Sekitar pukul 12.30, saia dan Ifa sudah sampai ke Puskesmas Tawangmangu. Tapi … O … O …. Kok teman2 lainnya gag ada. Eh ternyata kami terlalu bersemangat naik ke atas, sedangkan teman-teman lain langsung menuju tempat penyuluhan yaitu di Balai Desa Nglebak Tawangmangu Karanganyar yang posisinya sebenarnya di lewati jika mau ke Puskesmas. Segera saia dan Ifa menyusul turun ke Balai Desa Nglebak.

***

Sampai ke Balai Desa Nglebak,,,
Hanya ada Ifa, Pipit, Maulina. Ternyata Edi dan Muslikhah sedang solat dzuhur di masjid dekat balai desa ternyata. Saia, Ifa dan Maulina segera menyusul ke masjid. Setelah solat kami duduk sebentar di teras masjid dan sedikit me-narsis-kan diri di halaman masjid




***

Dari masjid lanjut ke Balai Desa lagi. Eh,,,ban motor Ifa malah bocor. Untung ada tambal ban di sekitar situ.

Kemudian Edi, Muslikhah, Luvi, Maulina pergi makan siang dulu. Saia, Ifa dan Pipit tidak makan jadi hanya duduk-duduk di teras Balai Desa. Pipit ngedit bahan presentasi. Tak lama kami di suruh masuk saja ke Balai Desa sama bapak-bapak penjaga nya.

Kita masuk ke dalam (sambil gotong2 tas teman2 yang lain nuiii …. Hehehe …), eh ternyata itu tempat di mana nanti kami melakukan kegiatan penyuluhan. Kursi dan meja sudah tertata rapi, tinggal sound system ma LCD yang belum ada.
Degg … Dagg … Digg … Dugg … Huaaaa, masuk ke tempat itu rasanya langsung gemeteran n nervous abiz. Gag mampu ngebayangin nanti gimana aku nyampein materi ke masyarakat Desa Nglebak. Huaaaa,,,,,aku alihin perhatian dengan maen hape, pesbukan, sekedar jalan-jalan kesana kemari, latihan ngomong …. Haduwhhh, bener2 nervous!!!


Kamis, 11 November 2010

Tentang nya ... Tentang dia ....

Tentang nya ...
Tentang dia ...





Adalah,

Tentang KEHADIRAN ...
Tentang SENYUM ...
Tentang TAWA ...
Tentang TERBENTUKNYA KEBIASAAN BARU ...
Tentang SEBUAH PAGAR ...
Tentang RUNTUHNYA PAGAR PERTAHANAN ...
Tentang HARAPAN ...

Namun,
Tentang KETIDAKTAHUAN juga ...
Tentang KETIDAKJELASAN juga ...
Tentang KETIDAKBERANIAN juga ...

Dan kelak,
Tentang PERUBAHAN juga ...

Akan seperti apa ???


_MirzaHardiyatunNadhiroh_

@vasatro27, 10 November 2010, 20.00 WIB

Minggu, 07 November 2010

Cerita kami, Kelompok PKL UKK Puskesmas Tawangmangu Karanganyar

PKL UKK kependekan dari Praktek Kerja Lapangan Usaha Kesehatan Kerja, salah satu kegiatan wajib yang harus dilaksanakan oleh mahasiswa semester 7 D.IV Kesehatan Kerja Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Kegiatan ini dilakukan dengan menyebarkan mahasiswa yang sudah di bagi menjadi beberapa kelompok ke puskesmas-puskesmas di karesidenan solo. Tiap 1 kelompok ada 7 mahasiswa dan total ada 8 kelompok dalam kelas saia. 8 kelompok tersebut di sebar ke wilayah Solo (2 kelompok), Sragen (2 kelompok), Sukoharjo (2 kelompok) dan Karanganyar (2 kelompok).

***






Awalnya kelompok saia mendapat jatah untuk di drop ke wilayah Solo. Alhamdulilahhh batin saia waktu itu,karna saia memang berharap dari awal dapet di daerah yang deket kampuz saja. Biar gag repot karna saia gag ada kendaraan (motor) dan gag bisa juga naek motor (gubrakkk, payah amat ni anak … ^^V).

Namun, secara tiba-tiba dan mendadak kelompok saia di alihkan ke daerah Karanganyar. Ada 2 puskesmas yang di tuju untuk daerah Karanganyar dan kelompok saia mendapatkan jatah ke PUSKESMAS TAWANGMANGU. Huaaaa, dunia serasa mau runtuh (ini bo’onk, saia hanya sedang lebay. hehehe)

Tawangmangu masuk di wilayah kabupaten Karanganyar. Yang mana jarak dari ibukota kabupaten 31 km ke arah timur. cukup jauh karena perjalanan dari solo ke tawangmangu bisa memakan waktu ± 45 menit – 1 jam. Dengan kondisi jalan yang berbelok-belok khas daerah pegunungan. Walau sebenarnya pemandangan menuju ke sana luar biasa indahnya.
OK, pada ahirnya saia harus menerima di alih tugaskan ke sana, meski dengan sedikit berat hati (^ngok ngok^).

Jadi kegiatan kami di puskesmas itu memberikan penyuluhan ke masyarakat pekerja informal di daerah tersebut. Penyuluhan mengenai usaha kesehatan kerja, seperti : pengendalian resiko-resiko bahaya yang kadang tidak banyak di perhatikan oleh masyarakat pekerja informal.

***

Kegiatan kami diawali dengan penyerahan mahasiswa oleh program yang di wakili oleh Bp. Sumardiyono, SKM, M.Kes ke dinas kesehatan Karanganyar pada Senin, 1 November 2010. Jumlah total mahasiswa yang di tugaskan ke kabupaten Karanganyar ada 14 mahasiswa menjadi 2 kelompok. Salah satunya adalah kelompok saia yang di tugaskan ke Puskesmas Tawangmangu.

Pada hari itu setelah acara penyerahan mahasiswa, kami di anjurkan untuk melakukan survey ke lokasi. Hmmm, pada waktu itu kami berangkat dari dinas kesehatan sekitar jam 13.00 dan setelah sampai puskesmas ternyata oh ternyata orang yang harus kami temui yaitu Ibu. Vitri, SKM sedang rapat di dinas kesehatan. Jadi saat kami naik ke Tawangmangu, posisinya Ibu Vitri turun ke Karanganyar. Dan oleh bagian Tata usaha Puskesmas kami dianjurkan KEMBALI LAGI besok pagi !!!

Nice,,,untungnya tidak semua dari kami harus berangkat besok paginya. Karna boleh di wakilkan oleh ketua kelompok. Alhasil pada hari Selasa, 2 November 2010 yang berangkat ke puskesmas hanya Edi (Ketua kelompok) dan Muslikhah. Saia? Saia kuliahhhh … hehehe … walopun ahirnya pada hari itu kuliah kosong semua … :-(

***

Pada hari Jumat, 5 November 2010 kelompok kami berangkat ke Puskesmas Tawangmangu dengan tujuan untuk survey langsung ke lokasi kerja informal di daerah tersebut. Berangkat dari solo jam 07.15. mendaki gunung lewati lembah melawan dinginnya udara pagi (huaaaa, alay lagi …)

Sampai Puskesmas segera menemui Ibu. Vitri dan segera ke lokasi. Diantar oleh Ibu. Vitri dan Bp. Arif kelompok kami “kulo nuwun” dulu ke kelurahan Ngeblak yaitu kelurahan yang menjadi sasaran penyuluhan kami. Di sana sudah gag berlaku Bahasa Indonesia karena percakapan dilakukan dalam bahasa Jawa Alus. Hehehehe, saia sedikit mudeng apa yang dibicarakan saat Bp. Arif menjelaskan maksud dan tujuan kami ke pihak kelurahan. Lucunya temen saia beberapa sama sekali gag mudeng apa yang di bicarakan. Alhasil kami Cuma senyum-senyum sok mudeng. Hahahaha …. Dudulll …

Dari kantor kelurahan kami diantar ke lokasi Industri Rumah Tangga yang memproduksi Sempe (yaitu sejenis makanan ringan khas Tawangmangu). Perjalanan ke lokasi cuma bisa terkagum-kagum, Luar Biasa … !!! sepanjang jalan di kanan kiri terhampar kebun wortel, ubi jalar, tomat, cabe, dll yang tertata rapi dengan jajaran bukit yang ada dibelakangnya … indahhh bangetz …. !!! bener-bener serasa refreshing … =) (ahirnya saia bisa tersenyum ditugaskan di daerah ini. Hehehehe ……)



Sampai ke lokasi kami melihat cara kerja dan cara memproduksi sempe. Ibu pemiliknya baik sekali karna kami di izinkan untuk mencicipi produknya. Hehehe … Disana kami melihat-lihat, bertanya dan mencoba mengidentifikasi bahaya-bahaya yang ada. Hmmm, namanya juga IRT, aspek Higene dan K3 tidak terlalu diperhatikan. Seperti : tempat tabung gas yang begitu dekat dengan api, sirkulasi udara, sikap kerja, perlindungan tenaga kerja serta kebersihannya.

Cuaca mendung seperti mau hujan saat kami berpamitan dari lokasi untuk menuju puskesmas lagi. Dan benar sesaat setelah kami masuk ke Puskesmas … hujan dengan derasnya mengguyur …

Menuju ke Aula Puskesmas untuk mendiskusikan segala sesuatunya. Tentang survey tadi, tentang waktunya, tentang rencana teknis kegiatannya dan tak lupa tentang biaya nya. Hahahaha …

Hingga kami merasa diskusi kami cukup, hujan belum berhenti juga meski sedikit lebih reda. Kami memutuskan untuk pamit dan menerjang hujan (sebenarnya karna kami mau cari makan, laperrrr …).

Saia hampir terpleset jatuh saat habis dari kamar kecil karena harus lari agar tidak kehujanan (hahaha, dasar pecicilan og!!!)

Menerjang hujan, menerjang dingin yang menusuk tulang dan membekukan badan mencari tempat makan … bener de!!! Tangan saia sampai seperti membeku, temen2 yang lain juga. Ahirnya makan mie ayam n bakso di sertai teh panas. Sudah selesai tapi hujan masih saja turun, menunggu Edi yang sedang jum’atan.

Hujan sudah reda saat Edi selesai dan kami mulai turun ke solo. Di bonceng Luvi jalan pelan-pelan menikmati alam yang begitu indah, begitu jelas, begitu segar setelah di guyur hujan. Indah, sangat indah,,,,meski dingin dan baju basah.
Berpisah dengan Muslikhah di terminal Karangpandan. Ganti pasangan, selanjutnya saia bersama Maulina menuju Solo. Turun dari Karangpandan mulai hangat dan sedikit kering ………

Namun,,,,, Brezzzz,,, entah sampai mana saia gag tahu. Hujan kembali turun dengan derasnya. Segera saia, Maulina, Pipit dan Ifa neduh di sebuah warung di pinggir jalan. Sedangkan Edi dan Luvi sepertinya nekat menerjang hujan.

Menunggu dan menunggu ahirnya hujan sedikit reda, kami memutuskan segera lanjut pulang ke solo meski masih sedikit hujan. Hahhhh!!! Saia gag peduli seberapa basah tubuh saia oleh air hujan karna saia hanya mencoba melindungi Fotocopian milik puskesmas. Saia dekap tas saia agar tak terlalu basah dan alhamdulilah sampai Karanganyar kota tidak hujan.

Perjalanan masih lanjut dan sampai Palur,,,,hujan kembali turun dengan sangat derasnya (sepertinya hujan sanagat setia menemani perjalanan kami kali ini, hehehe). Nanggung, sebentar lagi sudah sampai belakang kampus, sampai kos saia. Maulina dan saia nekat saja menerjang hujan sampai Kos Vasatro tercinta.

Huaaaa, Puaz!!! Sampai Vasatro kek cucian belum di “peres”. Uda gag jelas bentuknya kami. Untungnya Fotocopian selamat. Maulina mampir sholat di kos saia sambil menunggu hujan reda. Setelah sedikit reda dia memutuskan pulang ke Kartosuro.

***

Itu cerita kami, tentang perjalanan kami, tentang perjuangan kami kelompok PKL UKK Puskesmas Tawangmangu Karanganyar. Selanjutnya, SELAMAT BERJUANG & SUKSES !!!!


NB :
Hari berikutnya sabtu, 6 November 2010. Badan saia pusing berat, mual, sedikit anget dan lemes sekali. Alhasil sabtu saia habiskan untuk tidur di kos. Hehehe …… alhamdulilah sekarang sudah baikkan. Temen saia Ifa (dilihat dari status FB nya) sepertinya juga sakit karena hujan2an kemarin.

Minggu, 17 Oktober 2010

Tentang nya ... Tentang Bunda ....

Ku perlihatkan padamu,

Sosok istimewa dalam hidupku,

Tak pernah kulihat wanita setegar dia

Tak pernah kutemui wanita sekokoh dia

Tak pernah kudapati wanita sesabar dia


Diaaa,

Tegar, kokoh, kuat, sabar, tabah, penuh keikhlasan, penuh cinta ………….

Entah, terlalu banyak kata tapi tak akan pernah mampu menggambarkan sosok tentang dia,

Yang ku tahu sepanjang masa dia istimewa

Yang ku tahu sepanjang waktu dia istimewa

Meski sesekali ku lihat jiwa dan raganya lelah akan semua beban yang dihadapi,

Meski pernah ku lihat tak mampu dia bendung air matanya.


Bundaaa,,,

Semoga setiap tetes keringatmu, setiap kelelahanmu, setiap kepayahanmu, setiap kesedihanmu, setiap ar matamu, setiap kesabaranmu, setiap ketabahanmu, setiap kekuatanmu bertahan, setiap kasih sayangmu, setiap cintamu, setiap keikhlasanmu ……..
Diganti oleh-Nya dengan surge tertinggi kelak … amin !!!



Untuk :

Ibunda tercinta

Ibu Hj. Siti Badriyah


Selasa, 12 Oktober 2010

Oktober-ku



Oktober yang penuh pikiran, banyak hal …

Mungkin ini juga yang dirasakan oleh sebagian mahasiswa tahun terakhir.

Tentang proposal magang yang belum mendapat jawaban dari salah satu pabrik pupuk di Indonesia. (semoga segera ada kepastian, amin!)

Tentang penelitian yang belum juga kutentukan tempat dan temanya … (segera pikirkan!!!)

Tentang ujian persahabatan yang membuat komunikasi menjadi kaku .. (I hope segalanya akan menjadi lebih baik selanjutnya, amin!!!)

Tentang ujian untuk my family ,,,, (sabar dan semangadh, segalanya terjadi atas izin Yang di Atas)

Tentangnya yang sejenak datang kemudian tak lagi hadir, sempat menyuguhkan tawa dalam hari2 yang saia lewati, tapi kini menghilang begitu saja …. (hmm, setidaknya tawa itu pernah menghibur ketika hari begitu berat saia lewati, terima kasih kawand)

Kata-kata bermakna ketika hati ini gersang akan nasihat,

“Kenyataan itu bukan untuk dihindari ditinggal lari. Tapi untuk dihadapi bagaimanapun resiko yang harus dihadapi. Yakin kamu pasti bisa cha, IN GOD WE DEPEND AND TRUST HIM”

Khamsahamnida, maturnuwun atas nasihatnya,

Semoga nasihat itu dibalas oleh kebaikan yang berlimpah oleh-Nya. Amin!!!

Rabu, 29 September 2010

TumoRooo i'am 21 years olddd




itu foto saia sedang merenung ...
merenungi hidup ini .. (asleee, bo'onk!!! tu foto cuman gaya2an duankk!!! hehehe)


hidup semakin ke sini semakin terasa cepat ya ..
rasanya baru kemarin ultah ke 20
eh besok uda ke 21 ajah ........ !!!


inget kata2 nya go minam ke hwang tae kyung di drama he is beautifull ...

"today, the day you were born is truly a precious day, thx you 4 being born"

andai ada yg bilang kalimat itu ke aku ....

hehehehe ...

harapan ku hanya 1 di sisa umurku ini :

AKU INGIN MENJADI MANUSIA YANG LEBIH BERSYUKUR ....

Selasa, 07 September 2010

kaDang memanG ada ceRita daLam peRjaLanan iNi

Perjalanan dari solo ke rumah atau dari rumah ke solo yang memakan waktu +- 4 jam itu memang kadang menyisakan sebuah cerita yang berbeda. Entah kejadian yang memang aneh menurut saia, kejadian yang saia lebih2kan padahal biasa2 saja, kejadian mengharukan ataupun kejadian lainnya.

Siang itu habis dzuhur, saia diantar ayah saia ke kemalangan (sebuah tempat seperti halte tapi sebenarnya bukan halte). Sebelumnya kami mampir dulu ke bank BRI guna mengantarkan suatu barang untuk kakak perempuan saia sedang magang untuk membuat tugas akhirnya. Setelah itu kami segera ke kemalangan yang jaraknya dekat dengan bank BRI, disana saat menunggu bus kami bertemu adik perempuan saia sedang jalan kaki pulang sekolah (jarak kemalangan dengan SMP adik saia juga dekat). Ahirnya adik saia memilih pulang bersama ayah saia daripada dengan teman2nya, tentunya dia harus menunggu saia “dapat” bus terlebih dahulu.

Tak menunggu lama bus jurusan purwokerto-semarang datang (yup, saia memang harus naik jurusan purwokwerto-semarang dulu kemudian turun di terminal bawen dan dilanjutkan dengan bus semarang-solo). Setelah cium tangan ayah dan adik, saia segera naik bus itu, dan cerita pertama dimulai …

Ayah saia, tak akan pernah pulang dulu sebelum bus yang saia tumpangi jalan. Dan kadang beliau sering ikut naik ke bus dan berbicara dengan volume sedikit keras untuk menyuruh saia duduk di depan (padahal saia selalu mencari tempat duduk yang masih kosong tak ada sampingnya entah itu didepan atau dibelakang, hehehe … agar lebih luas tentunya =D). Awalnya saia malu soalnya kadang beliau bicara seolah2 saia baru pertama kali naik bus sendiri (padahal udah 3 tahun bolak-balik sendiri). Tapi kemudian saia gag malu lagi, saia malah kadang terharu. Yupz, mungkin ayah saia memang bukan orang yang sempurna tapi saat2 dimana beliau mengantarkan kami selalu ku lihat rasa sayang beliau terhadap saia begitu besar.

Bus berjalan sedikit lambat dari biasanya dan kemudian berhenti cukup lama di terminal temanggung (nge-time bahasa lainnya,) kemudian cerita ke dua dimulai …

Saat nge-time gini seperti biasa selalu diisi oleh suara2 pedagang asongan menawarkan jualannya dan tentu saja tak ketinggalan untuk mengisinya adalah pengamen. Dan kali ini saia begitu menikmati lagu yang dibawakan oleh pengamen. Saia lupa lagu apa tapi memang enak didengar, dimainkan dengan gitar dan harmonika dengan apik oleh pengamennya. Meski saia juga gag begitu paham dengan musik tapi saia merasa apa yang dibawakan pengamen itu adalah sebuah karya yang bagus. Hehehehe … Mungkin itu salah satu pengamen yang berkualitas diantara pengamen2 yang asbun alias asal bunyi.

Saia berani mengatakan pengamen itu adalah berkualitas bukan hanya karena permainan musiknya yang bagus tapi juga sikapnya yang baik, dan cerita ketiga dimulai ……………

Bus masih nge-time sampai beberapa saat dan setelah pengamen itu keluar hanya tersisa sedikit suara pedangang asongan yang menawarkan getuk khas magelang seharga Rp.7000,- itu dengan lantangnya. Saia sebenarnya sedikit berminat untuk membeli. Namun, karena terlalu mahal saia urungkan niat saia. Kemudian saia memilih untuk melihat suasana diluar bus dengan menengok ke arah jendela disamping saia.

Tiba2 saja ada suara berdecit dari bus yang mengerem mendadak, ternyata bus itu hampir menabrak seorang bapak2 yang buta. Dan bersamaan dengan itu ada seorang pemuda yang berlari kea rah bapak yang buta itu kemudian menuntunnya ke pinggir dan menanyainya. Dari gerak bibirnya kurasa pemuda itu menanyai tujuan bapak itu. Dan sepertinya bapak itu mau ke semarang. Pemuda itu kemudian menuntunya ke bus yang sama dengan yang saia tumpangi. Taukah anda siapa pemuda itu ? dia adalah pengamen yang sebelumnya mengamen di bus saia tadi.

Disaat yang lainnya tak bergerak sama sekali (termasuk saia yang ada didalam bus) dan tak peduli karna sibuk dengan aktifitasnya masing2. Pemuda itu mengambil tindakan untuk menolong bapak yang tidak bisa melihat itu. Dan saia hanya memandang kagum dengan pemuda pengamen yang terlihat lebih bersih daripada pengamen lainnya. Wowww ….. ternyata masih banyak orang baik di negara ini … =D

Selanjutnya bus sudah mulai akan berangkat ketika tiba2 ada seorang ibu2 dan anaknya sedang menuntun anak perempuan yang lainnya untuk naik ke bus yang sama dengan bus yang saia tumpangi. Hmmmm, sepertinya hari ini dalam perjalanan ini Allah menakdirkan saia untuk bertemu dengan beberapa orang yang memiliki 1 kekurangan di fisiknya yaitu tidak bisa melihat. Karna tidak hanya 2 orang tersebut tetapi juga saat saia sampai di terminal bawen dan berpindah ke bus jurusan semarang-solo saia juga bertemu dengan seorang wanita sekitar umur 20-an sedang menggandeng seorang bapak2 sampai bapak itu duduk di dalam bus yang saia tumpangi. Setelah saia perhatikan ternyata bapak tersebut tidak dapat melihat.

Ku kira mbak2 yang tadi mengantar bapak tersebut adalah keluarganya tapi ternyata bukan, karna mbak tersebut turun duluan di sruwen. Sepanjang perjalanan bapak yang tidak bisa melihat itu duduk di samping seorang bapak2 separuh baya yang terlihat ramah. Mereka berdua terlihat mulai berbincang2. Dan karna duduknya dekat dengan tempat duduk saia, sedikit2 saia bisa mencuri dengar apa yang sedang dibicarakan. Bapak yang tidak bisa melihat itu ternyata sedang mau ke boyolali mau ke rumah anaknya dan beliau berangkat dari panti sosial di temanggung. Saia sedikit tertarik mendengarnya dan mulai menoleh kearah bapak tersebut untuk memperhatikannya. Saia lihat pada awalnya beliau terlihat minder saat diajak ngobrol terutama saat beliau mengatakan dari sebuah panti sosial. Namun, bebrapa saat kemudian saia melihat perbincangan mulai terasa akrab dan tak terlihat lagi raut muka minder dari beliau. Mungkin itu juga dikarenakan cara bapak yang mengajak ngobrol begitu ramah dan bersikap biasa. Dari pencurian dengar itu saia tau bahwa bapak itu dulunya bisa melihat dan karena suatu hal (kurang tau penyebabnya) Allah mengambil penglihatannya. Awalnya selama 2 tahun beliau frustasi namun sekarang beliau sudah bisa menerima keadaan yang ada. Beliau mulai memiliki kegiatan yang bermanfaat di panti sosial.

Hari itu saia merasa Allah sengaja mempertemukan saia dengan orang2 yang terlihat memiliki kekurangan yaitu tidak dapat melihat (meski saia yakin dibalik kekurangan yang dimiliki mereka memiliki kelebihan yang tidak dimiliki orang normal lainnya).
Kayak mau nglihatin ke saia bahwa saia harus bersyukur dengan keadaan saia. Apalagi selain itu dalam perjalanan hari itu saya juga diperlihatkan dengan seorang bapak yang kesulitan berjalan dan seorang pelajar yang (maaf) seperti tidak memiliki leher.

Tanpa bermaksud merendahkan karna saia yakin Allah itu adil sehingga mereka yang dari luar terlihat kekurangan selalu memiliki “suatu hal” yang spesial yang tidak dimiliki oleh orang yang normal. Saia merasa kembali diingatkan oleh-Nya … “bersyukurlah, dengan keadaan fisik yang sempurna tanpa kekurangan. Maka manfaatkanlah untuk hal baik

And I keep to try it …………………. !!!

Selasa, 24 Agustus 2010

Berjalan dengan Keong ...... They aRe here and witH me 4 a Reason ^^







ada apa dengan keong ?


keong yang berlendir, kemana-mana slalu bawa rumahnya dan satu hal yang khas adalah jalannya sangat lambat ...


berikut ada semacam renungan yang saia copas dari sebuah page di facebook yaitu
Renungan Kisah Inspiratif , mari bacaaa ........


Oleh: Tidak Diketahui



Tuhan memberiku sebuah tugas, yaitu membawa keong jalan-jalan.
Aku tak dapat jalan terlalu cepat, keong sudah berusaha keras merangkak.
Setiap kali hanya beralih sedemikian sedikit.

Aku mendesak, menghardik, memarahinya,
Keong memandangku dengan pandangan meminta-maaf, serasa berkata : "aku sudah berusaha dengan segenap tenaga !"
Aku menariknya, menyeret, bahkan menendangnya, keong terluka.
Ia mengucurkan keringat, nafas tersengal-sengal, merangkak ke depan.

Sungguh aneh, mengapa Tuhan memintaku mengajak seekor keong berjalan-jalan.
Ya Tuhan! Mengapa ?
Langit sunyi-senyap. Biarkan saja keong merangkak didepan, aku kesal dibelakang. Pelankan langkah, tenangkan hati....

Oh? Tiba-tiba tercium aroma bunga, ternyata ini adalah sebuah taman bunga.
Aku rasakan hembusan sepoi angin, ternyata angin malam demikian lembut.
Ada lagi! Aku dengar suara kicau burung, suara dengung cacing.
Aku lihat langit penuh bintang cemerlang.

Oh? Mengapa dulu tidak rasakan semua ini ?
Barulah aku teringat, Mungkin aku telah salah menduga!
Ternyata Tuhan meminta keong menuntunku jalan-jalan sehingga aku dapat mamahami dan merasakan keindahan taman ini yang tak pernah kualami kalo aku berjalan sendiri dengan cepatnya.
"He's here and with me for a reason"

Saat bertemu dengan orang yang benar-benar engkau kasihi,
Haruslah berusaha memperoleh kesempatan untuk bersamanya seumur hidupmu.
Karena ketika dia telah pergi, segalanya telah terlambat.

Saat bertemu teman yang dapat dipercaya, rukunlah bersamanya.
Karena seumur hidup manusia, teman sejati tak mudah ditemukan.

Saat bertemu penolongmu, Ingat untuk bersyukur padanya.
Karena ialah yang mengubah hidupmu

Saat bertemu orang yang pernah kau cintai,
Ingatlah dengan tersenyum untuk berterima-kasih.
Karena ia lah orang yang membuatmu lebih mengerti tentang kasih.

Saat bertemu orang yang pernah kau benci, Sapalah dengan tersenyum.
Karena ia membuatmu semakin teguh / kuat.

Saat bertemu orang yang pernah mengkhianatimu, Baik-baiklah berbincanglah dengannya.
Karena jika bukan karena dia, hari ini engkau tak memahami dunia ini.

Saat bertemu orang yang pernah diam-diam kau cintai,
Berkatilah dia.
Karena saat kau mencintainya, bukankah berharap ia bahagia ?

Saat bertemu orang yang tergesa-gesa meninggalkanmu,
Berterima-kasihlah bahwa ia pernah ada dalam hidupmu.
Karena ia adalah bagian dari nostalgiamu

Saat bertemu orang yang pernah salah-paham padamu,
Gunakan saat
tersebut untuk menjelaskannaya.
Karena engkau mungkin hanya punya satu kesempatan itu saja untuk menjelaskan

Saat bertemu orang yang saat ini menemanimu seumur hidup,
Berterima-kasihlah sepenuhnya bahwa ia mencintaimu.
Karena saat ini kalian mendapatkan kebahagiaan dan cinta sejati..

Dan selalu bersyukur .....atas apa yang kau rasakan....! Sudah kah ??????



(kalo saia masih tahap belajarrr ........
hehehe ...... )


Kamis, 05 Agustus 2010

Khutbah Rasulullah SAW Menyambut Ramadhan

Marhaban ya Ramadhan,,,
kurang lebih seminggu lagi uda masuk bulan suci ramadhan ya,,,,
berikut adalah khutbah Rasulullah SAW saat menyambut datangnya Ramadhan ...

LET'S READ ......!!!!


Wahai manusia! sungguh telah datang kepada kalian bulan Allah yang membawa berkah, rahmat, dan maghfirah, bulan yang paling mulia di sisi Allah. Hari-harinya adalah hari-hari yang paling utama, malam-malam di bulan Ramadhan adalah malam-malam yang paling utama, jam demi jamnya adalah jam yang paling utama. Inilah bulan yang ketika engkau diundang menjadi tetamu Allah dan dimuliakan oleh-Nya.

Pada bulan ini napasmu menjadi tasbih, tidurmu menjadi ibadah, amal-amalmu diterima, dan doa-doa diijabah. Bermohonlah kepada Allah, Rabb-mu dengan hati yang tulus dan hati yang suci agar Allah membimbingmu untuk melakukan shaum dan membaca kitab-Nya.

Sungguh celakalah orang yang tidak mendapatkan ampunan Allah pada bulan yang agung ini.
Kenanglah rasa lapar dan hausmu sebagaimana kelaparan dan kehausan pada hari Kiamat. Bersedekahlah kepada kaum fuqara dan masakin. Muliakanlah orangtuamu. Sayanglah yang muda. Sambungkanlah tali persaudaraan. Jaga lidahmu. Tahan pandangan dari apa yang tidak halal kamu memandangnya. Dan tahan pula pendengaranmu dari apa yang tidak halal kamu mendengarkannya. Kasihinilah anak-anak yatim, niscaya anak-anak yatim akan dikasihini manusia. Bertaubatlah kepada Allah dari dosa-dosamu. Angkatlah tangan-tanganmu untuk berdoa di waktu salatmu karena saat itulah saat yang paling utama ketika Allah Azza Wajalla memandang hamba-hamba-Nya, Dia menyambut ketika mereka memanggil-Nya, dan Dia mengabulkan doa-doa ketika mereka bermunajat kepada-Nya.

Wahai manusia! Sesungguhnya diri kalian tergadai karena amal-amal kalian, maka bebaskanlah dengan istighfar. Punggung-punggungmu berat karena beban dosamu, maka ringankanlah dengan memperpanjang sujudmu. Ketahuilah, Allah Swt. bersumpah dengan segala kebesaran-Nya bahwa Dia tidak akan mengazab orang-orang yang bersujud, tidak mengancam mereka dengan neraka pada hari manusia berdiri di hadapan Rabbul'alamin.


Wahai manusia! Barangsiapa di antaramu memberi makan untuk berbuka kepada kaum mukmin yang melaksanakan shaum di bulan ini, maka di sisi Allah nilainya sama dengan membebaskan seorang budak dan dia diberi ampunan atas dosa-dosa yang lalu. Para sahabat bertanya, "Kami semua tidak akan mampu berbuat demikian". Lalu Rasulullah melanjutkan khotbahnya. Jagalah diri kalian dari api neraka walau hanya dengan setitik air.


Wahai manusia! Barangsiapa yang membaguskan akhlaknya di bulan ini, dia akan berhasil melewati shiraatalmustaqiim, pada hari ketika kaki-kaki tergelincir. Barangsiapa yang meringankan pekerjaan orang-orang yang dimiliki tangan kanannya dan membantunya di bulan ini, maka Allah akan meringankan pemeriksaannya di hari Kiamat.
Barangsiapa yang menahan kejelekannya di bulan ini, Allah akan menahan murka-Nya pada hari dia berjumpa dengan-Nya. Barangsiapa yang memuliakan anak yatim di bulan ini, Allah akan memuliakannya di hari berjumpa dengan-Nya, dan barangsiapa yang menyambungkan tali silaturahmi di bulan ini, Allah akan menghubungkan dia dengan rahmat-Nya pada hari dia berjumpa dengan-Nya. Dan barangsiapa yang memutuskan silaturahmi di bulan ini, Allah akan memutuskan dia dari rahmat-Nya. Siapa yang melakukan salat sunat di bulan Ramadhan, Allah akan menuliskan baginya kebebasan dari api neraka. Barangsiapa yang melakukan salat fardu, baginya ganjaran seperti 70 salat fardu di bulan yang lain.

Wahai manusia! Sesungguhnya pintu-pintu surga dibukakan bagimu, maka mintalah kepada Tuhanmu agar tidak akan pernah menutupkannya bagimu. Pintu-pintu mereka tertutup maka mohonkanlah kepada Rabb-mu agar tidak akan pernah dibukakan bagimu. Setan-setan terbelenggu, maka mintalah kepada Tuhanmu agar mereka tidak pernah lagi menguasaimu.

Lalu Amirulmukminin Ali bin Abi Thalib berdiri dan berkata: "Ya Rasulullah, amal apa yang paling utama di bulan ini". Rasul yang mulia menjawab: "Ya Abul Hasan, amal yang paling utama di bulan ini adalah menjaga diri dari apa yang diharamkan Allah Swt."
(Khutbah ini diriwayatkan Imam Ali R.A)





Minggu, 18 Juli 2010

Namanya MONIC ...

Gadis kecil itu namanya MONIC,

Gadis kecil yang umurnya sekitar 4-5 tahunan,

Pertama kali melihatnya waktu aku n temen2 makan di tempat makan pinggir jalan di dekat kampusku

Selanjutnya dia selalu disana,

Dia slalu jalan-jalan kesana kemari di warung makan itu ….

Dia itu (menurutku) lucu, cantik, imut ….

Hahahaha, namanya juga anak kecil yak….

Dia gag pernah ngomong lo kalo aku sapa, bahkan saat aku Tanya namanya ….

Cuma senyum-senyum sendiri n badannya mengeliat kesana kemari…

Lucu,,,

Pada ahirnya aku tau namanya dari seorang bapak2 (suaminya ibuk pemilik tempat makan), waktu bapak itu memanggilnya.

“owww, namanya MONIC too….”

 

Ini dia pic nya MONIC yang aku ambil diem2 pas dia makan bersama mamanya ….

hehehehe ....



Jumat, 02 Juli 2010

don't be alone

sendiri ....

hmmm ,,, sendiri itu tidak menyenangkan . . .

eitzz ,,, tunggu dulu ...!

sendiri yang saia maksud di sini bukan sendiri dalam sebuah hubungan relationship yang artinya "single"
(hmm ,, meski itu pun sama tidak enaknya . . . XP)

sendiri yang saia maksud, dalam arti sebenarnya ,,,,

sendiri, alone, hanya ada diri kita . . tanpa ada manusia lain disekitar kita

tidak menyenangkan, beneran de . . . !!!

pengalaman minggu kemaren, di koz sendirian . . teman saia pada pulang . .

sebenarnya saia bisa juga pulang, tapi karna saia menunggu kabar persetujuan dari sebuah perusahaan yang mana
diperusahaan tersebut kelompok saia bermaksud untuk melakukan audit P2K3 untuk tugas toxicology dari dosen saia dr. Putu
jadinya saia gag bisa pulang, takut2 perusahaan akan memberi kabar mendadak ...

dan kalo saia pulang bisa2 malah cuma bolak-balik, mengingat rumah orang tua saia yang jauh dari solo (temanggung, memakan perjalanan kurang lebih 4 jam),

Alhasil, 4 hari saia lalui sendirian di koz menunggu kabar yang tak pasti kapan datangnya (haiyah ,, lebay.com)

dan itu adalah sangad tidak menyenangkaaaaaaaaaaaaaaaannnn ,,, sangaaaaaaaaddddd ....

beli makan sendiri, makan pun sendiri, ngemil sendiri, nonton tivi sendiri, menghabiskan malam sendiri ... (ouhh ,, bener2 menyiksaaaa .... XP)

dan lagi tidur juga harus sendiri (lha?biasanya juga sendiri kuk ,,, xixixix)
mandipun sendiri ... (wkwkwkwk ,,,, la biasanya???? hehehe sendiri juga kok ... untuk hal ini gag bisa dilakukan bareng2 de ...)

dan ahirnya, ngegame pe bosen, nonton tivi sampe apal gosip yg sedang hot, bersih2 kamar mpe sangad2 bersih (ini salah satu sisi baiknya ,,,, hehehehe,,,)

yah,, tapi tetep aja, mo blajar mualayyyy beuddd .... (bawaan orok kaleee...). dan dengan sedikit paksaan dari hati
alhamdulilah malaaaaaaay nya isa diatasi dan hasilnya revisi SP selesai, soal2 kesehatan kerja dirgantara sekitar 75 soal terselesaikan, n baca2 sedikit materi ujian,,,,

ahhhh... tapi itupun haruz dengan memaksa diriiiii......

hehehhe,,,,

intinya, sendiri terlalu lama itu tidak menyenangkan,,, bawaannya bosen, malaz, penat, n ending2nya mewek sendirian dikamar pengen pulang .... hehehhhehe

tapi dengan kejadian itu, dengan kesendirian saia minggu kemaren itu, saia jadi tau bahwa keberadaan mereka (teman-teman saia) dalam kehidupan saia, dalam mengisi hari-hari saia, itu sangat berarti bagi saia, mereka sangad berharga bagi saia, tanpa mereka mungkin saia hanya akan jadi anak autis dalam kehidupan saia di solo "d'spirit of java" ini .. (maklum, belum juga menemukan pangeran di kota ini .... xixixixixi . . . XP)

i lopppp uuuuu my prendddd , , , really lop u
specially for adin n anita yang telah mewarnai kehidupan saia dengan pensil warna yang menjadikan hidup saia semakin indahhhh . . .
meski tak hanya warna biru, kuning, merah, ungu, pink dan warna2 cerah lainnya,,,
meski kadang juga ada abu-abu dan hitamnya . . . . tapi saia bersyukur DIA telah mempertemukan saia dengan kaliyan....

hehehehe......

lho???kok jadi melow ....

ukeyh dah, sebelum saia mengahiri postingan saia kali ini, liat pic2 saia dulu ya ....
gini nih, salah satu efek dari kesendirian yang belum saia ungkapkan diatas ...


^normal .....^


^masih normal .....^


^still normal ..... =D^


^sedikit bertingkah nui .....^



^tambah tingkah dikit ..... ^



^banyak tingkah nui.....^

^mulai abnormal .... heheheh ....^

^semakin abnormal........^


dan pada ahirnya ....................

MY NAME IS ICHA AND I AM NOT TERORIST . . . . (xixixixixix.....)


hehehehe,,,,silahkan simpulkan sendiriii ......

Selasa, 01 Juni 2010

Surat Kecil Untuk Tuhan

Surat Kecil Untuk Tuhan


Tuhan . . .
Andai aku bisa kembali
Aku tidak ingin ada tangisan didunia ini

Tuhan . . .
Andai aku bias kmbali
Aku berharap tidak ada lagi hal yang sama terjadi padaku terjadi pada orang lain

Tuhan . . .
Bolehkan aku menulis surat kecil untuk-Mu

Tuhan . . .
Bolehkah aku memohon satu hal kecil untuk-Mu

Tuhan . . .
Biarkanlah aku dapat melihat dengan mataku
Untuk memandang langit dan bulan setiap harinya

Tuhan . . .
Izinkanlah rambutku kembali tumbuh agar aku bias menjadi wanita seutuhnya

Tuhan . . .
Bolehkah aku tersenyum lebih lama lagi
Agar aku bias memberikan kebahagiaan kepada ayah dan sahabat-sahabatku

Tuhan . . .
Berikanlah aku kekuatan untuk menjadi dewasa
Agar aku bisa memberikan arti hidup kepada siapapun yang mengenalku

Tuhan . . .
Surat kecilku ini
Adalah surat terakhir dalam hidupku
Andai aku bisa kembali . . .

Ke dunia yang Kau berikan padaku



In memoriam,
Gita Sesa Wanda Cantika.
19/06/91-25/12/06





Sebuah puisi mengawali halaman dari buku “Surat Kecil Untuk Tuhan” karya Agnes Danovar.

Terima kasih untuk teman ku (Cherlly Prita Renanda) yang meminjami buku ini, sehingga aku bisa membaca sebuah novel yang diambil dari sebuah kisah nyata dengan sukses banjir air mata.



(ini cover depan bukunya . . . )




(yang ini bagian belakangnya . . .)




Buku yang bercerita tentang perjuangan Gita Sesa Wanda Cantika atau Keke yang masih berusia belasan tahun dalam menghadapi penyakitnya Rabdomiosarkoma / kanker jaringan lunak diwajahnya. Penyakit ini tergolong kanker ganas yang sangat langka bahkan adalah kasus pertama di Indonesia.

Buku ini ditulis dengan Gaya Bahasa yang sangat mudah diikuti, seperti sosok Keke sendiri yang mencurahkan isi hatinya. Seperti sosok Keke duduk dihadapan kita dan menceritakan segala yang dia rasakan.

Cerita tentang perjuangannya, ketegarannya, ketabahannya dan kesabarannya dalam menghadapi penyakit ganas. Bagaimana dia harus menerima kenyataan wajahnya yang membengkak mengubahnya menjadi seperti monster, rambutnya yang rontok tak bersisa sehelai rambutpun akibat dari proses kemoterapi, lebih dari itu dia harus merasakan rasa sakit yang luar biasa pada tubuhnya.

Tapi disamping apa yang yang dia alami, dia masih bisa bersyukur karna dia dikelilingi orang-orang yang mencintainya. Ayahnya yang kuat dan pantang menyerah mencarikan berbagai cara pengobatan untuk putri tercintanya, kakak2nya, sopir keluarganya, sahabat-sahabatnya, kekasihnya, ibunya. Semuanya ada disampingnya saat dia harus menghadapi masa2 sulit. Membuat dia tak pernah merasa menghadapi penyakit ini sendirian.

Meski sempat dinyatakan sembuh. Namun, ternyata kanker itu kembali lagi menyerang sisi yang berbeda dari wajahnya, lebih ganas. Sampai akhirnya dia harus menyerah untuk pergi ke sisi Tuhan.

Keke,
Bolak-balik aku liat foto diya (yang memang terlampir dalam buku) sambil terus meneruskan membaca dengan penuh air mata. Rasanya gag mampu membayangkan bagaimana wajah cantiknya berubah menghadapi penyakit kanker yang menyerangnya.

Perjuanganya dan semangat hidupnya membuatku benar-benar kagum, Keadaannya membuatku bersyukur dengan apa yang ada pada diriku sekarang, rasa cintanya sangat besar untuk ayahnya, kakaknya, sahabat-sahabatnya …


beberapa poto yang ditampilkan dalam bukunya . . . (cantik ya keke . . . )





(keke bersama sahabat-sahabatnya)



(yang atas itu poto ayah keke, sahabat-sahabat keke di depan makam keke, kalo yang bawah itu poto keke )




Keke,
Dia bukan hanya sekedar tokoh novel yang fiktif, tapi dia benar-benar ada, pernah ada didunia ini,,,
“Tepat tanggal 25 Desember 2006, Keke menghembuskan nafas terakhirnya pada pukul 11 malam. Dan sebuah wangi melati muncul misterius disaksikan beberapa orang yang ada di detik-detik terakhir nafas kek. Wangi tersebut terjadi sekitar 5 menit lamanya. Wangi itu mengakhiri perjuangan dan ketegaran seorang keke di dunia ini. Membuat kita berkaca akan sebuah kehidupan. Tidak ada yang abadi, semua hanya sementara. Tapi kehidupan yang ditinggalkan keke mengajarkan kita akan sebuah ketabahan dan kekuatan bahwa hidup akan selalu ada untuk setiap orang dan selalu akan ada akhir.” (kutipan yang paling aku suka)

Senin, 26 April 2010

Our Friendship

^hayooo, kaki sapa tu ????^






it's about our fiendship,
@balekambang park, manahan, solo

Addin, Nita, Ocy, Ummi, Uswa dan Icha